Muslimonline.id- Ketua Umum Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF Ulama) Ustadz Yusuf Muhammad Martak buka suara dengan apa yang terjadi saat pertemuan pihak GNPF-Ulama dengan Ustadz Abdul Somad (UAS) pada hari Jumat, 3 Agustus 2018.
Dalam pertemuan itu, UAS menurutnya sangat mengharap Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri bersedia menerima rekomendasi ijtima ulama dan tokoh nasional yang diberikan GNPF Ulama.
"UAS menjanjikan apabila terjadi deklarasi Pak Prabowo dan Habib Salim, maka UAS akan terbang ke Jakarta, ikut dalam deklarasi. Setelah itu beliau akan memberikan dukungan sepenuhnya pada pasangan tersebut," ujar Ustadz Yusuf seperti dilansir pks.id, Sabtu (4/8/2018).
Menurut Ustadz Yusuf, pernyataan UAS itu menunjukkan sikap rendah hati seorang ulama. Tidak berambisi mengejar jabatan dan kekuasaan.
"Jawaban itu harus kita lihat dari sudut pandang ulama rabbani, UAS mendukung Habib Salim, pun sebaliknya dalam beberapa kesempatan Habib Salim mendorong UAS untuk maju," jelasnya.
Menyikapi hal itu, GNPF Ulama menurut Ustaz Yusuf akan terus memantau perkembangan yang terjadi hingga batas akhir pendaftaran capres-cawapres 10 Agustus mendatang.
"Ini kan di lapangan dinamis sekali, kami akan terus pantau dan bergerak. Insya Allah kami akan kawal terus amanah para ulama. Lobi-lobi juga terus kami lakukan," jelasnya.
Sebelumnya beredar foto sejumlah ulama dengan UAS. Menurut Ustaz Yusuf Martak, pertemuan GNPF Ulama dengan UAS terjadi di sebuah tempat di Kota Palembang. Pertemuan itu seusai salat Jumat di sela-sela jadwal UAS mengisi tabligh akbar.
"Berlangsung tidak begitu lama tapi penuh kehangatan. Sengaja kami tak berlama-lama karena UAS akan segera mengisi tabligh akbar dan belum makan siang," pungkas Ustadz Yusuf.
[Sumber: islamedia]
Nasional
Saturday, August 4, 2018
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment